Minggu, 09 Juni 2013

Adam Malik



      Adam Malik lahir di kampung Keling , Pematangsiantar, 22 Juli 1917. Ia adalah anak ketiga dari pasangan pedagang kelontong Haji Abdul Malik dan Salamah.
      Adam Malik mempunyai bakat yang luar biasa dalam berdiplomasi. Penyerahan Irian Barat termasuk hasil diplomasi rahasianya dengan delegasi Belanda di Virginia Amerika Serikat,tahun 1962. Ia pula yang ditugasi Soeharto untuk memulihkan keanggotaan PBB pada September 1966. Kelihaiannya berhasil pula menangguhkan utang Indonesia yang terakumulasi pada masa presiden Soekarno selama 30 tahun.
      Reputasinya dalam dunia diplomasi membuat " Si Bung " atau " Si Kancil " ( begitu julukannya ) terpilih menjadi Ketua Majelis Umum PBB pada periode 1971 - 1972. Kemampuan diplomasi Adam Malik tak lepas dari profesinya sebagai wartawan yang ditekuninya selama sejak 1930. Monumennya yang masih bisa dilihat sampai saat ini adalah kantor berita Antara. Ia ikut mendirikan kantor tersebut pada 1937.
      Meskipun begitu, Si Bung ini bukan hanya diplomat dan Jurnalis. Ia juga seorang politisi tulen. Sejarah mencatat, bersama Sukarni dan Chairul Saleh , ia menculik Soekarno-Hatta ke Rengasdengklok dan mendesak agar kemerdekaan Indonesia segera diproklamasikan. Pada 1978 - 1983 menjabat sebagai wakil presiden Indonesia yang ketiga. Beliau wafat pada 5 September 1984 di Bandung.

sumber : dari berbagai sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar