Jumat, 03 Mei 2013
Hari Kebebasan Pers Sedunia
Hari Kebebasan Pers Sedunia diadakan oleh PBB untuk meningkatkan kesadaran kebebasan pers dan mengingatkan pemerintah akan tugas mereka untuk peduli dan menghargai kebebasan berekspresi sesuai dengan artikel 19 dari Universal Declaration of Human Rights.
Peringatan ini mulai dilakukan oleh PBB pada tahun 1993. Dipilihnya tanggal 3 Mei, juga sebagai Declaration of Windhoek, sebuah pernyataan prinsip kebebasan pers yang dibuat oleh Jurnalis Surat Kabar Afrika di tahun 1991. UNESCO menandai World Press Freedom Day dengan mempersembahkan UNESCO/Guillermo Cano World Press Freedom Prize kepada individu, organisasi atau lembaga yang memberikan kontribusinya untuk mempertahankan atau mempromosikan kebebasan pers di mana saja di seluruh dunia, terutama mereka yang harus berhadapan dengan bahaya. Dimulai di tahun 1997, penghargaan ini direkomendasikan oleh juru independen dari 14 wartawan profesional. Nama-nama kandidat diusulkan oleh LSM kebebasan pers regional dan internasional dan negara-negara anggota UNESCO. Penghargaan tersebut dinamakan Guilermo Cano, sebagai penghargaan untuk Guilermo Cano Isaza, seorang wartawan Colombia yang terbunuh di depan kantornya, El Espectador, di Bogota, pada 17 Desember 1986. Cano telah menulis mengenai kekuatan mafia obat-obatan Colombia.
Sumber : Hari-hari Besar Internasional/Zulkifli
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar